8 Rekomendasi Rumah Sakit Transplantasi Organ di Luar Negeri

Penyakit atau cedera dapat menyebabkan kerusakan atau kegagalan untuk berfungsi pada organ pada tubuh manusia. Namun, dengan kemajuan pengetahuan medis, kemungkinan terburuk dari kegagalan fungsi organ dapat diminimalisir lewat prosedur transplantasi.

Prosedur transplantasi organ ini tentunya membutuhkan tim medis yang berpengalaman untuk menjamin kesuksesan prosedur. Itulah kenapa Anda perlu mengetahui rekomendasi rumah sakit transplantasi organ di luar negeri yang dapat mendukung kesuksesan prosedur ini.

Apa Itu Transplantasi Organ?

Transplantasi organ merupakan prosedur pemindahan organ atau jaringan dari orang yang sehat (donor organ) kepada pasien yang sakit dan membutuhkan organ (resipien). Prosedur ini sangat vital karena dibutuhkan untuk mengganti organ pada resipien yang telah mengalami kerusakan dan tidak dapat diobati.

Tidak semua organ dapat ditransplantasi. Organ-organ dan jaringan yang dapat ditransplantasi adalah hati, ginjal, pankreas, jantung, paru-paru, usus, kornea, telinga tengah, kulit, tulang, sumsum tulang, katup jantung, jaringan ikat, dan Vascularized composite allografts atau transplantasi pada beberapa struktur yang biasanya melibatkan kulit, tulang, otot, pembuluh darah, saraf, dan jaringan ikat.

Baca Juga: Seputar Donor Organ: Syarat dan Cara Donor

Rekomendasi Rumah Sakit untuk Transplantasi Organ

Prosedur transplantasi organ tidak dapat dilakukan dengan sembarangan mengingat dampaknya yang sangat vital bagi keselamatan pasien. Oleh karena itu, bagi Anda yang membutuhkan transplantasi organ, sebaiknya memilih rumah sakit dengan saksama agar Anda dapat memperoleh penanganan terbaik. Berikut rekomendasi rumah sakit transplantasi organ di luar negeri.

1. Asan Medical Center

Rumah sakit ini telah melakukan 5.000 transplantasi hati hingga bulan Mei 2016, 600 transplantasi jantung hingga Agustus 2016, 4.000 transplantasi ginjal hingga Februari 2015,dan 300 transplantasi pankreas hingga Juli 2015. Tingkat kesuksesan transplantasi ini juga tinggi, bahkan angka harapan hidup 1 tahun pada pasien yang telah mendapatkan transplantasi organ mencapai 98%.

Asan Medical Center menciptakan standarnya sendiri lewat tim Asan Global Standard dengan mengikuti panduan ketat menurut standar Joint Commission International (JCI). Rumah sakit ini menggunakan sistem evaluasi selama 24/7 dengan terus mengembangkan standar praktik dan terus berkembang.

2. Seoul National University Hospital (SNUH)

Pusat transplantasi di SNUH mempunyai sistem terintegrasi yang melibatkan dokter berpengalaman, koordinator, dan perawat yang memfasilitasi dan mengoptimalkan perawatan pasien, baik sebelum dan setelah transplantasi. Timnya termasuk tim transplantasi ginjal dan pankreas, tim transplantasi hati dan multi viseral (termasuk hati, perut, usus kecil), tim transplantasi organ anak, tim transplantasi jantung, dan tim transplantasi paru-paru.

Seluruh tim ini nantinya akan berkoordinasi dengan tim pendukung transplantasi yang melibatkan nefrologi (penyakit ginjal), endokrinologi (masalah hormon), kardiologi (penyakit jantung), pediatri (kedokteran anak), gastroenterologi (gangguan sistem pencernaan), radiologi (teknologi pencitraan), dan obat-obatan di laboratorium.

Baca Juga: Transplantasi Organ di Korea Selatan: Cara dan Syarat

3. Apollo Hospital

Rumah sakit ini telah melakukan berbagai prosedur transplantasi organ, seperti transplantasi hati, transplantasi ginjal, transplantasi kornea, transplantasi jantung, transplantasi usus dan gastrointestinal, transplantasi pankreas, dan transplantasi pediatri. Angka kesuksesannya juga tinggi, mencapai 90%, karena prosedur operasinya melibatkan tim spesialis yang berpengalaman.

Prosedur transplantasi juga didukung dengan peralatan berteknologi mutakhir, seperti operasi robotik dengan CorPath© GRX Vascular Robotic System, Da Vinci Robotic System, Mako Robotic-Arm Assisted Technology, dan lain-lain.

4. Medanta Hospital

Rumah sakit yang berlokasi di India ini telah melakukan lebih dari 2.500 transplantasi hati untuk anak dan dewasa sejak 2009 dengan angka kesuksesan yang tinggi. Medanta Hospital juga telah mengembangkan program donor hati yang terbesar di Asia dan terbesar kedua di dunia.

Tidak hanya transplantasi hati, rumah sakit ini juga mempunyai institut operasi dada, yang juga menangani transplantasi paru-paru dan mempunyai institut jantung yang menangani transplantasi jantung. Menggunakan operasi robotik, seperti Cyberknife dan Da Vinci Surgical System, tim medis berpengalaman di rumah sakit ini menerapkan teknik operasi minimal invasif yang memberikan kenyamanan lebih bagi pasien pasca operasi.

5. Liv Hospital

Liv Hospital adalah salah satu rumah sakit terbaik di Turki dengan pelayanan kesehatan yang telah diakreditasi oleh JCI dan telah mendapatkan akreditasi pula dari TUV, sertifikasi ISO dari Eropa. Rumah sakit ini merupakan salah satu referensi pusat transplantasi organ di Turki dan telah melakukan prosedur transplantasi ginjal, hati, dan pankreas. Rumah sakit ini telah melakukan 5.000 prosedur transplantasi ginjal dan 1.000 transplantasi hati dengan tingkat kesuksesan yang tinggi. 

Prosedur transplantasi ini dilakukan dengan teknik laparoskopi yang merupakan teknik minimal invasif serta dilakukan dengan pendekatan multidisiplin, yang melibatkan departemen onkologi (penyakit kanker), gastroenterologi, radiologi, operasi hepatobiliary (masalah hati, pankreas, kantung empedu, dan sistem empedu), dan transplantasi hati baik dari donor hidup atau donor yang telah meninggal. 

6. Bangkok Hospital

Rumah sakit ini tepat menjadi pilihan untuk transplantasi ginjal. Setiap prosedur operasi di rumah sakit ini menggunakan teknik minimal invasif dan melibatkan tim multidisiplin yang akan menjamin kebutuhan pasien. Mengikuti Enhanced Recovery after Surgery (ERAS) protocol, Bangkok Hospital juga menjamin kesembuhan yang lebih cepat dan optimal bagi pasien pasca operasi.

Rumah sakit ini juga dilengkapi berbagai peralatan berteknologi tinggi yang dapat menjamin akurasi pencitraan diagnostik, seperti PET/CT Scan, 256-Slice Multi Detector CT Scan, MRI, Single-Photon Emission CT Scan, dan banyak lagi.

8. Samitivej Sukhumvit Hospital

Memiliki lebih dari 2.000 tenaga medis profesional, Samitivej Sukhumvit Hospital telah menangani berbagai masalah pasien, termasuk prosedur transplantasi organ. Angka kesuksesan transplantasi organ di rumah sakit ini mencapai 90% dan sebagian besar pasien berhasil menjalani kesembuhan total pasca operasi.

Rumah sakit ini juga telah membuktikan pelayanan kesehatan yang berkualitas lewat berbagai penghargaan yang diterima, seperti Mother and Baby Friendly Hospital dari World Health Organization (WHO) dan United Nation’s Children Fund (UNICEF), akreditasi rumah sakit dari Hospital Accreditation Board of Thailand, dan akreditasi internasional dari JCI.

Baca Juga: Daftar Rumah Sakit Terbaik di Thailand: Prosedur dan Estimasi Biaya

8. Saitama Medical University International Medical Center

Rumah sakit ini mempunyai pusat transplantasi organ tersendiri. Tidak hanya memberikan prosedur transplantasi, tetapi Saitama Medical University International Medical Center juga memberikan konseling untuk transplantasi dan juga membantu pendaftaran kandidat yang hendak mendonorkan organ untuk transplantasi serta berbagai administrasi lainnya.

Rumah sakit ini juga merupakan salah satu rumah sakit terbaik di Jepang yang dan menjadi rumah sakit Jepang pertama yang mendapatkan akreditasi internasional dari JCI.

Estimasi Biaya Transplantasi Organ di Luar Negeri

Biaya di atas tergantung di rumah sakit mana Anda melakukan transplantasi organ dan harga pun dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan rumah sakit.

Untuk mendapatkan estimasi biaya yang lebih akurat, Anda dapat menghubungi layanan konsultasi berobat ke luar negeri KavaLink dari Kavacare di nomor  0857-8000-8707. Kami akan membantu Anda menemukan rumah sakit dan dokter terbaik, hingga menghitung estimasi biaya berobat sampai tuntas.

Sumber:

1. Organ Donation and Transplantation: How It Works. https://my.clevelandclinic.org/health/articles/11750-organ-donation-and-transplantation diakses pada 20 Februari 2023
2. Thailand: Health Care for All, At A Price. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC2814485/ diakses pada 20 Februari 2023
3. Cost Analysis of Liver Transplantation in Turkey. https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/22172847/ diakses pada 20 Februari 2023
4. Cost Analysis of 163 Consecutive Heart Transplant Operations in Indian Setting. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7538521/ diakses pada 20 Februari 2023 
5. The Future of Islet Transplantation Is Now. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC6053495/ diakses pada 20 Februari 2023