Mengoptimalkan Perawatan dengan Ice Bag: Kenali Jenis, Manfaat, dan Tips Penggunaan

Mengoptimalkan Perawatan dengan Ice Bag: Kenali Jenis, Manfaat, dan Tips Penggunaan

Share

Apakah Anda pernah mengalami cedera saat beraktivitas atau saat berolahraga? Cedera yang umum terjadi misalnya cedera pergelangan kaki, lutut, atau sendi di tangan misalnya karena jatuh atau gerakan yang tidak tepat. Jika ya, maka pertolongan pertama untuk meredakan nyeri adalah dengan melakukan kompres menggunakan ice bag.

Apa Itu Ice Bag?

Ice bag medis, atau kompres dingin, adalah alat bantu medis yang digunakan untuk memberikan terapi dingin pada area tubuh yang mengalami nyeri, bengkak, atau peradangan sehingga mengurangi rasa nyeri dan mengatasi peradangan. Alat medis ini terbuat dari plastik atau karet yang diisi dengan es batu, air dingin, atau gel dingin. 

Alat ini mudah dibawa dan digunakan, menjadikannya pilihan yang praktis untuk meredakan berbagai keluhan. Alat ini juga merupakan peralatan medis yang sangat umum digunakan, oleh karena itu juga dapat digunakan pada anak-anak.  

Dulu, beberapa ice bag dibuat menggunakan etilen glikol atau dietilen glikol, tetapi penggunaannya telah dihentikan karena bersifat toksik. Untungnya, saat ini tidak memiliki resiko yang fatal.

Meskipun demikian, penting untuk mengetahui bahan-bahan pembuatannya agar dapat segera melakukan intervensi dan mencegah efek samping bilamana diperlukan.

Kini, ice bag kebanyakan mengandung air dan beberapa bahan tambahan yang lebih aman, seperti propilen glikol, bahan kimia yang biasa digunakan untuk mengurangi suhu beku air. Zat ini umumnya ditemukan di antibeku dan pencair es pesawat. Penambahan propilen glikol pada membuatnya tetap elastis meskipun berada di bawah 0°C, sehingga lebih mudah dibentuk untuk menyesuaikan dengan area cedera. 

Manfaat Ice Bag

Sebagai pertolongan pertama saat mengalami cedera, alat medis ini memiliki sejumlah manfaat bagi tubuh seperti berikut:

1. Mengurangi Rasa Sakit dan Peradangan 

Terapi kompres dingin menggunakan ice bag membantu menyempitkan pembuluh darah, yang dapat mengurangi aliran darah ke area yang sakit dan bengkak. Hal ini membantu meredakan rasa sakit dan peradangan.

Selain itu, alat ini dapat digunakan untuk meredakan nyeri otot dan sendi setelah berolahraga atau aktivitas fisik lainnya.

2. Mempercepat Pemulihan

Menggunakan alat medis ini dapat membantu mengurangi peradangan dan memar, sehingga mempercepat proses pemulihan setelah cedera. Ice bag medis dapat digunakan untuk mencegah pembengkakan setelah operasi.

3. Mengatasi Gatal dan Iritasi

Terapi kompres dingin dapat membantu meredakan gatal dan iritasi pada kulit, seperti akibat gigitan serangga, ruam, atau sengatan matahari. Selain manfaat di atas, terapi kompres dingin dengan ice bag dapat membantu menurunkan demam dengan mendinginkan suhu tubuh. Ice bag juga dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak dengan meredakan nyeri dan peradangan.

Jenis-Jenis Terapi Ice Bag Lainnya

Selain menggunakan jenis yang konvensional, ada jenis-jenis terapi lainnya menggunakan bahan-bahan rumahan, antara lain:

1. Kompres Dingin

Untuk melakukan terapi kompres dingin, basahi handuk dengan air dingin dan peras hingga lembab. Lipat handuk, masukkan ke dalam kantong plastik, dan bekukan selama 15 menit. Keluarkan handuk dari kantong dan letakkan pada area yang cedera atau nyeri. Alternatif lain juga bisa menggunakan sayuran beku, misalnya kacang polong atau jagung petik, atau daging beku yang dibungkus plastik.

2. Kantong Es

Terapi ice bag dapat dilakukan juga bisa menggunakan kantong plastik. Masukkan sekitar 0,5 kg es kubus atau pecahan es ke dalam kantong plastik yang dibeli di toko. Tambahkan air secukupnya hingga hampir menutupi es. Keluarkan udara dari kantong dan tutup rapat. Balut kantong dengan handuk basah dan tempelkan pada area yang terkena.

Baca juga: Mengetahui Jenis-Jenis Hot Water Bag dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Cara Penggunaan Ice Bag

Menggunakan alat medis ini untuk meredakan nyeri itu mudah, Anda tidak butuh keahlian khusus. Berikut ini adalah cara penggunaannya, antara lain:

1. Siapkan Ice Bag Medis

Isi dengan es batu, air dingin, atau gel dingin. Pastikan untuk tidak mengisi ice bag terlalu penuh, karena dapat membuatnya sulit untuk dibentuk dan ditempelkan pada area yang sakit. Campuran es batu dengan air, bisa membuat ice bag lebih fleksibel sehingga bisa mencakup area yang lebih sesuai karena bisa mengikuti kontur tubuh.

2. Bungkus Ice Bag Medis dengan Kain

Bungkus dengan kain tipis untuk melindungi kulit dari suhu dingin yang ekstrem.

3. Tempelkan Ice Bag Medis pada Area yang Sakit

Tempelkan pada area yang sakit selama 15-20 menit, beberapa kali sehari. Hindari menempelkan langsung pada kulit selama lebih dari 20 menit, karena dapat menyebabkan kerusakan pada kulit.

4. Istirahat

Setelah mengompres, istirahatlah selama beberapa menit untuk memungkinkan area yang sakit pulih.

Tempelkan kompres es atau dingin pada area yang cedera atau nyeri setidaknya 3 kali sehari selama Anda masih merasakan sakit, bengkak, dan peradangan.

  • Untuk 72 jam pertama, gunakan kompres es selama 10 menit, setiap jam.
  • Setelah itu, gunakan kompres es selama 15 hingga 20 menit, 3 kali sehari: di pagi hari, di sore hari setelah selesai bekerja atau sekolah, dan sekitar setengah jam sebelum tidur. Gunakan juga kompres es setelah aktivitas berkepanjangan atau olahraga berat.

Selalu lapisi kulit Anda dengan kain sebelum menempelkan kompres es, dan tekan dengan kuat mengikuti seluruh lekukan area yang terkena. Jangan gunakan kompres es lebih dari 15 hingga 20 menit sekali, dan jangan tertidur dengan kompres es menempel pada kulit Anda.

Baca juga: Panduan Lengkap Suction Pump: Jenis, Manfaat, dan Cara Penggunaan yang Benar

Tips Penggunaan Ice Bag 

Ice bag adalah alat bantu kesehatan yang praktis dan bermanfaat untuk meredakan berbagai keluhan, seperti nyeri, bengkak, peradangan, demam, gatal, dan iritasi. Pastikan untuk menggunakan alat medis ini dengan cara yang benar dan sesuai dengan kondisi Anda.

  • Jangan gunakan pada area yang memiliki luka terbuka atau infeksi.
  • Konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan ice bag jika Anda memiliki kondisi medis tertentu, seperti diabetes, penyakit Raynaud, atau masalah sirkulasi.
  • Jika Anda merasa tidak nyaman saat menggunakan ice bag, hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan Kavacare.

Baca juga: Mengenal Transcatheter PDA Closure : Manfaat, Persiapan, dan Prosesnya

Kavacare menyediakan jasa layanan konsultasi penggunaan Ice Bag Medis untuk Anda atau orang terkasih yang sedang membutuhkan melalui telekonsultasi atau kunjungan dokter ke rumah. Jika tertarik, silahkan hubungi  Kavacare Support di nomor Whatsapp 0811 1446 777.

Sumber:

  1. What are Icepacks Made of? – McGill. ttps://www.mcgill.ca/oss/article/medical-you-asked/what-are-icepacks-made. Diakses pada 29 Oktober 2024.
  2. Using Ice and Cold Packs – HealthLinkBC. https://www.healthlinkbc.ca/health-topics/using-ice-and-cold-packs Diakses pada 29 Oktober 2024.
  3. What’s inside ice packs? – Dispotech. https://www.dispotech.com/en/blog/what-s-inside-ice-packs Diakses pada 29 Oktober 2024.
  4. What’s Inside an Ice Pack? – National Capital Poison Center. https://www.poison.org/articles/whats-inside-ice-packs-201 Diakses pada 29 Oktober 2024.

 

Avatar
Reviewed by:
Ditinjau oleh:

Dr. Eddy Wiria, PhD

Co-Founder & CEO Kavacare