Fisioterapi Jantung: Solusi Tepat Menjaga Kesehatan Jantung untuk Pemulihan Pasca Operasi

Fisioterapi Jantung: Solusi Tepat Menjaga Kesehatan Jantung untuk Pemulihan Pasca Operasi

Share

Setelah pengobatan atau operasi jantung, pasien memerlukan perawatan lanjutan untuk memastikan kesehatan jantung mereka tetap terjaga dan mencegah serangan jantung kembali. Salah satu metode yang terbukti efektif adalah fisioterapi jantung. Fisioterapi jantung adalah terapi yang dirancang khusus untuk rehabilitasi pasien yang mengalami masalah jantung. Fisioterapi ini tidak hanya membantu pasien untuk memulihkan kondisi fisiknya, tetapi juga meningkatkan kualitas hidup mereka. 

Apa itu Fisioterapi Jantung?

Fisioterapi jantung adalah bidang fisioterapi yang fokus pada pencegahan, rehabilitasi, dan pengelolaan pasien dengan penyakit atau cedera jantung. Tujuan dari fisioterapi jantung adalah membantu pasien meningkatkan kapasitas fisik mereka, mengurangi risiko penyakit jantung lebih lanjut, serta mempersiapkan mereka untuk menjalani kehidupan yang lebih sehat pasca penyakit jantung. 

Kapan Fisioterapi Jantung Dibutuhkan?

Fisioterapi ini dibutuhkan pada pasien yang mengalami berbagai kondisi penyakit jantung atau setelah menjalani operasi jantung. Beberapa kondisi yang memerlukan fisioterapi jantung, antara lain:

  1. Infark Miokard Akut (Serangan Jantung)
  2. Sindrom Penyakit Jantung Koroner Akut 
  3. Angina Stabil Kronis 
  4. Gagal Jantung Kongestif
  5. Pasca Operasi by Pass Jantung 
  6. Pasca Prosedur Percutaneous Coronary Intervention (PCI)
  7. Pasca Operasi Katup Jantung 

Baca juga: Transplantasi Jantung: Prosedur, Risiko, dan Estimasi Biaya [2024]

Manfaat Fisioterapi Jantung 

Fisioterapi jantung memiliki banyak manfaat klinis bagi pasien yang menderita penyakit jantung. Beberapa manfaat yang didapatkan antara lain: 

1. Mengurangi Angka Kematian Akibat Penyakit Jantung 

2. Meningkatkan Kualitas Hidup Pasien 

3. Mempercepat Pemulihan Setelah Operasi 

4. Mengurangi Waktu Rawat Inap di Rumah Sakit 

5. Mencegah Pasien Kembali Dirawat di Rumah Sakit 

Baca juga: Sindrom Brugada: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan untuk Mencegah Kematian Jantung Mendadak

Risiko Fisioterapi Jantung 

Seperti terapi lainnya, fisioterapi ini  juga memiliki risiko. Beberapa risiko yang dapat terjadi, antara lain: 

1. Ketegangan atau Cedera Otot Akibat Latihan 

2. Komplikasi Jantung yang Disebabkan oleh Latihan Fisik

Prosedur Fisioterapi Jantung

Tabel Alur Pelaksanaan Fisioterapi Jantung

Fase Deskripsi Tujuan Durasi
Fase I: Fase Klinis Dilakukan di rumah sakit setelah pasien menjalani pengobatan atau operasi jantung. Fisioterapis menilai kemampuan fisik pasien dan memberikan latihan ringan untuk mencegah penurunan kemampuan tubuh akibat lama dirawat di rumah sakit. Menilai kemampuan fisik dan mencegah penurunan kemampuan tubuh selama perawatan di rumah sakit. Dilakukan selama pasien rawat inap
Fase II: Rehabilitasi Jantung Rawat Jalan Setelah pasien stabil, fase ini dilakukan di luar rumah sakit. Pasien menjalani program rehabilitasi fisik yang lebih intensif selama 3 hingga 6 minggu untuk membantu mengatasi hambatan fisik dan mempersiapkan kehidupan sehari-hari yang lebih aktif. Membantu pasien mengatasi hambatan fisik dan mempersiapkan mereka untuk kehidupan sehari-hari yang lebih aktif. 3 hingga 6 minggu (bisa diperpanjang hingga 12 minggu)
Fase III: Pemantapan Pasca Rehabilitasi Jantung Pada fase ini, pasien melanjutkan latihan dengan pengawasan yang lebih sedikit dan berfokus pada pemeliharaan kebugaran jantung dalam jangka panjang. Memfasilitasi pemeliharaan kebugaran jantung dalam jangka panjang dan pengawasan terhadap perubahan gaya hidup. Jangka panjang, terus berlanjut setelah fase

Tabel ini memberikan gambaran yang jelas mengenai pelaksanaan fisioterapi jantung dalam tiga fase yang berbeda, mulai dari fase awal pemulihan di rumah sakit hingga fase pemeliharaan kebugaran jantung jangka panjang.

Setelah Fisioterapi: Apa yang Harus Dilakukan?

Menjalani fisioterapi jantung tidak cukup untuk menjaga kesehatan jantung dalam jangka panjang. Pasien harus melanjutkan latihan yang dilakukan selama fisioterapi dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa langkah penting yang harus dilakukan setelah fisioterapi adalah: 

  1. Rutin melakukan kontrol ke dokter untuk mencegah komplikasi 
  2. Melakukan latihan fisik yang teratur, seperti berjalan, bersepeda, jogging, dan yoga. 
  3. Mengadopsi gaya hidup sehat, seperti makan makanan yang baik untuk jantung, tidur cukup, dan berhenti merokok. 

Komplikasi yang Mungkin Terjadi

Seperti prosedur medis lainnya, ada kemungkinan terjadinya komplikasi selama atau setelah fisioterapi ini. Beberapa komplikasi yang mungkin terjadi, meliputi:

  1. Infark Miokard
  2. Pembesaran Pembuluh Darah
  3. Perdarahan Intrakranial 
  4. Sesak Napas (Dyspnea)
  5. Hipertensi (Tekanan Darah Tinggi)
  6. Angina Pectoris (Nyeri Dada)
  7. Dalam Kasus Ekstrim, Kematian (Meskipun Jarang Terjadi)

Perubahan Gaya Hidup yang Diperlukan

Setelah fisioterapi, pasien harus melanjutkan kebiasaan sehat yang diperoleh selama terapi. Beberapa perubahan gaya hidup yang perlu dilakukan, antara lain:

1. Melakukan Latihan secara Teratur 

2. Makan Makanan Sehat untuk Jantung 

3. Mengurangi Kecemasan dan Stres 

4. Menjaga Berat Badan Ideal 

5. Berhenti Merokok 

Pertanyaan Umum Seputar Fisioterapi Jantung

1. Di Mana Fisioterapi Jantung Dilakukan?

Fisioterapi jantung umumnya dilakukan di rumah sakit atau pusat rehabilitasi yang dilengkapi dengan fasilitas medis dan alat bantu untuk pasien.

2. Bisakah Fisioterapi Jantung Dilakukan di Rumah?

Ya, fisioterapi jantung dapat dilakukan di rumah dengan pengawasan dari tenaga medis. Ada juga alat bantu berbasis teknologi yang dapat digunakan untuk memantau kondisi pasien.

3. Kapan Harus ke Dokter?

Jika Anda mengalami gejala seperti nyeri dada, sesak napas, atau gejala serius lainnya selama fisioterapi, segera konsultasikan dengan dokter.

Baca juga: Daftar 6 Rumah Sakit Jantung Terbaik di Penang, Malaysia

Jika Anda membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai fisioterapi jantung, Kavacare dapat membantu Anda untuk mendapatkan janji temu dengan dokter spesialis jantung di rumah sakit terbaik.  Kami menyediakan layanan homecare untuk mendampingi Anda di rumah, telekonsultasi mengenai penyakit jantung, atau mempersiapkan perawatan jantung di dalam atau luar negeri. Jangan ragu untuk menghubungi Kavacare Support di nomor WhatsApp 0811-1446-777.

Sumber:

  1. Cardiorespiratory Physiotherapy – Active Rehabilitation Physiotherapy. https://activerehab.com.au/services/rehabilitation/cardiorespiratory-physiotherapy/. Diakses pada 4 November 2024. . 
  2. Physiotherapy Works: Cardiac Rehab – Chartered Society of Physiotherapy. https://www.csp.org.uk/publications/physiotherapy-works-cardiac-rehab. Diakses pada 4 November 2024. 
  3. Cardiac Rehabilitation – Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/tests-procedures/cardiac-rehabilitation/about/pac-20385192. Diakses pada 4 November 2024. 
  4. How Cardiac Rehabilitation Can Help Heal Your Heart – CDC. https://www.cdc.gov/heartdisease/cardiac_rehabilitation.htm. Diakses pada 4 November 2024. 

 

Avatar
Reviewed by:
Ditinjau oleh:

Dr. Eddy Wiria, PhD

Co-Founder & CEO Kavacare