0811-1446-777 
Memiliki gangguan pencernaan seperti dispepsia atau kenaikan asam lambung memang bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Namun, jika pola makan penderita asam lambung diperhatikan secara cermat, tentu bisa mengurangi maag kambuh. Sehingga membuat lambung lebih nyaman dan bisa menjalani aktivitas sehari-hari serta meningkatkan kualitas hidup.
Jika Anda sering merasa tidak nyaman karena asam lambung sering naik, berikut beberapa tips pola makan penderita asam lambung yang perlu diperhatikan.
1. Makan Perlahan-lahan dan Teratur
Pola makan penderita asam lambung yang pertama agar tidak mudah kambuh ialah makan secara perlahan.
Hindari makan terlalu cepat, karena akan membuat perut bekerja lebih keras dalam mencerna makanan.
2. Makan Lebih Sering dengan Porsi Kecil
Selain itu, kurangi porsi makan dan makan secara rutin atau lebih sering. Kebiasaan ini lebih baik daripada makan dengan porsi besar, tapi hanya dua kali sehari.
Makan dengan porsi besar dapat membuat perut bekerja lebih keras dan terlalu lama. Sehingga membuat produksi asam lambung meningkat karena harus mencerna makanan yang cukup banyak.
Hal ini kemudian bisa menimbulkan kenaikan asam lambung dan membuat perut terasa kembung, mulas, dan terbakar setelah makan.
3. Hindari Konsumsi Makanan Penyebab Maag
Anda juga perlu mengurangi konsumsi makanan yang dapat menyebabkan maag kambuh, seperti:
- Makanan Berlemak Tinggi: Makanan seperti gorengan dan junk food sulit dicerna oleh perut, sehingga membutuhkan waktu yang lama dan dapat meningkatkan produksi asam lambung.
- Kopi dan Alkohol: Alkohol dan kopi dapat meningkatkan sekresi atau produksi asam lambung. Jika dalam dosis yang tinggi, alkohol bahkan bisa memperlambat proses pencernaan makanan di lambung.
- Makanan yang Rasanya Asam: Penderita maag harus menghindari makanan yang memiliki cita rasa masam seperti jeruk dan lemon. Sebab, makanan yang memiliki rasa asam dapat mengganggu keseimbangan pH pada cairan lambung.
- Makanan Pedas: Anda juga perlu menghindari makanan pedas, seperti makanan yang mengandung banyak lada dan cabai. Sebab, lada dan cabai dapat menyebabkan refluks asam lambung dan memperburuk gejala nyeri perut penderita maag.
4. Konsumsi Makanan yang Dianjurkan
Utamakan untuk mengonsumsi deretan makanan yang dianjurkan untuk penderita asam lambung.
Makanan untuk penderita asam lambung yang dianjurkan di antaranya yaitu apel, kacang dan biji-bijian, dan yogurt.
Baca Juga 3 Perbedaan GERD dan Tukak Lambung
5. Terapkan Pola Makan Mediterania
Jika Anda memiliki menderita refluks asam lambung, ada baiknya menerapkan pola makan seperti orang-orang Mediterania.
Pola makan Mediterania lebih sering mengonsumsi makanan yang kaya serat, ikan, dan produk susu beserta olahannya. Pola makan ini juga sedikit dalam konsumsi daging.
6. Hindari Tidur Setelah Makan
Setelah makan, sebaiknya Anda tidak langsung tidur atau berbaring. Sebab, ini bisa menimbulkan asam lambung naik ke kerongkongan.
Alangkah baiknya Anda makan 2-3 jam sebelum tidur agar makanan lebih dulu dicerna oleh lambung. Sebaiknya Anda juga menghindari makan larut malam.
Namun, jika memang Anda baru saja makan dan mengantuk, Anda bisa tidur dengan posisi kepala lebih tinggi (kurang lebih 15 cm) dari perut. Posisi tidur ini akan mencegah asam lambung naik ke kerongkongan.
7. Hindari Olahraga Setelah Makan
Jika Anda baru saja makan, lebih baik tidak langsung melakukan aktivitas atau olahraga berat. Sebab, ini bisa menimbulkan gejala maag seperti mulas, nyeri, hingga sensasi terbakar.
Setidaknya tunda hingga satu jam setelah makan jika Anda ingin melakukan olahraga dengan intensitas tinggi.
Konsultasi Ahli Gizi dengan Kavacare
Itulah beberapa tips pola makan penderita asam lambung yang dianjurkan untuk menghindari kambuhnya penyakit maag ini. Jika Anda ingin mengetahui pola makan apa yang cocok secara personal, Anda bisa menghubungi layanan konsultasi ahli gizi dari homecare Kavacare.
Kami menyediakan layanan telekonsultasi dan kunjungan ahli gizi ke rumah oleh tenaga medis profesional yang berpengalaman. Mulai rencanakan perawatan homecare Anda dan keluarga dengan menghubungi Kavacare Support melalui Whatsapp di nomor 0811-1446-777!
